XL Axiata Pakai AI untuk Tawarkan Produk Paling Sesuai ke Pelanggan
XL Axiata memakai tehnologi berbasiskan artificial intelligence (AI) dan machine learning untuk mereferensikan produk yang paling cocok untuk konsumen setianya.
sabung ayam filiphina lihat 4 langkah ayam aduan dalam bertanding
Tehnologi artificial intelligence dan machine learning digunakan dalam basis Omnichannel Konsumen Nilai Management (CVM) yang sudah dipakai semenjak 2018.
Direktur Commerce XL Axiata, David Arcelus Oses, menjelaskan dengan basis ini, XL Axiata sanggup penuhi keperluan konsumen setia dan selanjutnya dapat tingkatkan pemasaran.
"Dengan pahami keperluan mereka, kita dapat memberi penawaran-penawaran yang pas. Kita juga dapat secara cepat memberi jalan keluar atas masalah yang mereka jumpai," kata David, diambil dari info XL Axiata, Kamis (26/11/2020).
Walau begitu, jumlah konsumen setia yang lebih dari 56 juta jadi rintangan tertentu dalam mengenali keperluan semasing konsumen setia. Oleh karena itu, XL Axiata mengaplikasikan Omnichannel CVM.
Berbasiskan tehnologi artificial intelligence dan machine learning, Omnichannel CVM sanggup tawarkan produk dan harga yang pas untuk konsumen setia.
Apa lagi, setiap konsumen setia mempunyai karakter spesial yang nanti memengaruhi keputusan waktu beli produk.
Misalkan konsumen setia yang perlu paket data, XL tawarkan paket mulai 1GB sampai 50GB pada harga bermacam, begitupun untuk paket boosternya.
"Sesudah dua tahun berjalan, telah lebih dari 32 juta penawaran yang dibeli oleh konsumen setia kami, di mana tiap waktunya ada lebih dari 1 juta profile penawaran yang diperlihatkan," kata David.
Langkah kerja Omnichannel CVM ialah menganalisis watak setiap konsumen setia berdasar rutinitas dalam pembelian produk, frekwensi pembelian, dan lebih dari 200 faktor berkaitan yang lain.
"Dengan memakai artificial intelligence (AI) dan machine learning, hasil analisis itu selanjutnya jadi referensi untuk XL Axiata untuk tawarkan produk yang terbaik ke tiap konsumen setia," ucapnya.
Disamping itu, basis ini manfaatkan sistem complex moment processing untuk menyampaikan pesan kontekstual sesuai keperluan konsumen setia.
"Hasil implementasi Omnichannel CVM memberi andil yang paling berarti dalam menggerakkan pemasaran. Kami menyaksikan ada 10x kenaikan pembelian penawaran dari yang awalnya digerakkan di CVM," katanya.
Walau basis ini bekerja dengan menganalisis data konsumen setia, XL Axiata jamin pemakaian data konsumen setia akan patuhi peraturan yang berjalan.
Disamping itu, perusahaan jamin kerahasiaan data konsumen setia, pasalnya data sebagai materi analisis basis Omnichannel CVM ialah beberapa data berkaitan rutinitas pemakaian produk.
Menurut David, dengan mengenali detil keperluan tiap konsumen setia, XL Axiata dapat menghindari konsumen setia salah membeli produk dan membuat mereka tidak senang.